Skip to main content

Posts

Showing posts from August, 2010

Cinta Adalah Keintiman, Gairah, dan Komitmen

Oleh: Santy Yanuar Pranawati * "Aku mencintaimu." Tidak semua orang bisa dan terbiasa mengucapkan kalimat tersebut, terutama apabila untuk pertama kalinya. "Aku mencintaimu" merupakan sebuah kalimat yang bisa membuat hati seseorang bergetar atau bergelora, baik yang mengucapkan maupun yang menerima ucapan itu. Apalagi bila kalimat itu diucapkan dengan penuh ketulusan , bukan hanya karena kebiasaan, apalagi tipu muslihat. Definisi kata cinta sangat luas dan tak terbatas. Setiap orang memaknai kata cinta dengan pandangan mereka masing-masing. Ada pendapat yang mengatakan bahwa cinta merupakan sebuah perasaan ingin berbagi bersama dengan seseorang. Ada juga yang berpendapat bahwa cinta adalah perasaan simpati yang melibatkan emosi yang mendalam. Pendapat lain menyatakan, cinta adalah sebuah kegiatan aktif yang dilakukan manusia terhadap objek lain, berupa pengorbanan diri, empati, perhatian, memberikan kasih sayang, membantu, menuruti perkataan, patuh, dan mau melakuk

Lagu Cinta

oleh: Dewa 19 Aku jatuh cinta,'tuk kesekian kali Baru kali ini ku rasakan cinta sesungguhnya, tak seperti dulu kali ini ada pengorbanan Reff: Cinta bukan sekedar kata-kata indah cinta bukan sekedar buaian belaian peraduan Samudra cinta dari palung hati tak terukur dalamnya Hingga saat perpisahan tiba mengundang air mata atau hanya secuil penyesalan Kembali ke: Reff (*)Cinta adalah ruang dan waktu datang dan menghilang semua karunia sang pencipta Mungkinkah kau sedang menatap bulan Bulan sabit yang sedang kupandangi mungkinkah kamu menangis diatas bintang khayalku Kembali ke: Reff Maafkanlah cinta atas kabut jiwa yang menutupi pandangan kalbu Kembali ke: Reff,(*)

Sejajar Itu Indah

Oleh: Sonny Wibisono * "Duduk sama rendah, berdiri sama tinggi." -- Peribahasa Indonesia   PESAN sate, yang datang malah pecel lele. Ngidam bakso, disodori bakwan malang. Halah, aya-aya wae. Praktis selera makanpun hilang. Padahal saat sebelum pergi dia mengingat semua pesanan dengan baik. Namun, apa hendak dikata. Budi tidak seperti biasanya seperti itu. Dia termasuk office boy atau pesuruh di kantor yang paling jempolan. Bukan saja karena dia paling senior, tetapi juga cepat menangkap maksud dari mereka yang member perintah. Lantas, ada kejadian apa dengannya hari ini? Melihat muka masam dari para pekerja di kantor, dia pun hanya termenung. Murung sekali. Apakah ada seorang dari kami yang mengeluarkan kata yang barangkali dia pun tak menyadari akan menimbulkan dampak bagi Budi. Entahlah. Kami pun berbincang di dapur. Dari mulutnya kemudian terumbar kebimbangan hatinya. Di rumahnya, anaknya sakit dan belum sempat dibawa ke dokter. Gaji yang diterima sudah habis karena sebagi

KETIKA

Ketika dunia memberi 1000 alasan untuk membuat Kamu menangis … Tunjukkanlah bahwa Kamu punya 1001 alasan untuk tersenyum. Ketika dunia memberi 1000 alasan untuk membuat Kamu mengeluh … Tunjukkanlah bahwa Kamu punya 1001 alasan untuk bersyukur. Ketika dunia memberi 1000 alasan untuk membuat Kamu menyerah … Tunjukkanlah 1001 janji Allah bahwa Kamu akan Berjaya, sebab Ketika kerjamu tidak dihargai, Maka saat itu Kamu sedang belajar tentang KETULUSAN. Ketika usahamu dinilai tidak penting, Maka saat itu Kamu sedang belajar KEIKHLASAN. Ketika hatimu terluka sangat dalam, Maka saat itu Kamu sedang belajar tentang MEMAAFKAN. Ketika Kamu harus lelah & kecewa, Maka saat itu Kamu sedang belajar tentang KESUNGGUHAN. Ketika Kamu merasa sepi & sendiri, Maka saat itu Kamu sedang belajar KETANGGUHAN. Ketika Kamu harus membayar biaya yang sebenarnya tidak perlu Kamu tanggung, Maka saat itu Kamu sedang belajar tentang KEMURAHHATIAN Dunia ini terlalu hina untuk membuat Kamu menangis …

Jadilah Engkau Buminya, Maka Dia Senantiasa Menjadi Langitmu

Assalaamu'alaykum Wr.Wb.Akhwat dan Ikhwan Fillah, Bismillaahirrohmaanirrohiim......... Sejak pernikahan itu, kita sudah berada dalam sebuah ikatan perjanjian yang berat yang disebut dalam Al-Qur'an dengan ' mitsaqon gholizhon '. Begitu beratnya perjanjian tersebut sehingga jika ada yang melanggarnya dengan adanya perceraian ( thalaq ) membuat bergetar nya ARSY' Alloh Swt. Zaujati....mungkin engkau sudah mengetahui kisah seorang ibu bernama Umamah binti Al-Harits As-Syaibani,istri Auf As-Syaibani yang menyampaikan nasehat dan wasiat menjelang putrinya menikah. Jadikanlah nasihat tersebut sebagai pengingat dan penyadar dirimu. Dengan lemah lembut dan penuh kasih sayang, Umamah binti Al-Harits berkata pada putrinya, " Wahai putriku sayang, sesungguhnya wasiat itu merupakan peringatan bagi orang yang lupa dan bantuan bagi orang yang berakal. Ketahuilah anakku, wanita itu ada untuk menemani laki-laki dan begitu pun dengan laki-laki, ia ada untuk menemani wanita.

Menikmati gelombang kehidupan:

  dalam gelombang naik, membutuhkan jiwa yg gembira dan raga yg berupaya agar gelombang itu tetap tinggi selama mungkin. Dalam gelombang turun tetap butuh jiwa gembira & raga yg keras berupaya agar secepatnya menjadi gelombang tinggi. Kesemua harus tetap didalam kesederhanaan dan keikhlasan diri. ~Fadjari~

Pertempuran Damai

aku tidak menyuruh kalian bekerja, tapi berperang. aku tidak menyuruhmu berdamai, tapi memenangkan. mudah mudahan kerja kalian menjadi pertempuran dan damai kalian menjadi kemenangan.... -zarathustra - nietzsche.

Ayah, maafkan aku

  Resapilah kenangan-kenangan manis dan pahit yang pernah terjadi dengan menatap wajah-wajah Orang-orang tercinta. Rasakanlah betapa kebahagiaan dan keharuan akan membuncah seketika jika mengingat itu semua. Pengorbanan yang kadang melelahkan namun enggan Dia ungkapkan Tanpa kata, tanpa suara............seolah Dia berkata... "betapa lelahnya aku hari ini". Dan penyebab lelah itu? Untuk siapa dia berlelah-lelah? Tak lain adalah kita. Selanjutnya, bayangkanlah apa yang akan terjadi jika esok hari Dia "orang-orang terkasih itu".......... tidak lagi membuka mata untuk selamanya ... Ayah, maafkan aku........ Gurat keriput di wajahmu , tanda juangmu Mengumpulkan rupiah demi rupiah Untuk nasi yang kumakan setiap hari Ayah, maafkan aku........ Tubuh rentamu, tanda tenaga yang terkuras Mengumpulkan harap demi harap Agar aku anakmu bisa hidup layak Ayah, maafkan aku....... Aku lebih sering lupa daripada ingat untuk menyapamu Aku lebih seri